Jumat, 04 Desember 2015

Do Yo Needs or Wants?



 “Menurutmu, apa itu keinginan? Apakah sama dengan kebutuhan? Mengapa selalu kebutuhan yang dikaitkan dengan keinginan? Perbedaannya, apakah kamu tau beda ingin dan butuh?”

Seringkali manusia menjadi salah dalam menafsirkan kedua kata itu “ingin dan butuh”. Padahal dilihat dari huruf dengan mata telanjang kita saja dua-duanya teramat sangat berbeda.  Dan diantara pembaca pasti tahu donk apa yang ingin dan tidak dibutuhkan dan apa yang ingin dan dibutuhkan. Mari kita simak sedikit penjelasan berikut.



Kebutuhan merupakan salah satu dari aspek psikologis setiap manusia yang menggerakkannya dalam melakukan berbagai aktivitas. Kebutuhan ini juga menjadi dasar atau alasan atau faktor untuk melakukan usaha.Contoh kecilnya untuk memenuhi kebutuhan hidup setiap orang harus bekerja. Bekerja (melakukan usaha) akan mendapatkan imbalan (gaji atau uang) yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan. Contoh dari kebutuhan sehari-hari adalah makanan dan minuman, setiap orang membutuhkan makan dan minum untuk bertahan hidup. Atau dapat dikatakan, pemenuhan kebutuhan ini sangat penting dilakukan demi mendapatkan kesejahteraan.  Dengan kata lain, jika kebutuhan tidak dapat dipenuhi dengan baik maka hidup orang tersebut tidak ataupun kurang sejahtera.

Sedangkan keinginan sendiri merupakan tambahan atas pemenuhan kebutuhan, sesuai yang diharapkan. Atau keinginan adalah semua fungsi tambahan yang jika tidak ada sebenarnya tidak mengganggu hidup Anda akan tetapi Anda mengharapkan untuk bisa mendapatkan fungsi tambahan tersebut. Contohnya saja untuk makan dan minum, keduanya merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi. Makan dan minum akan dianggap kebutuhan jika makanan dan minuman yang dikonsumsi apa adanya. Dengan kata lain, apapun makanan dan minuman yang ada akan tetap dikonsumsi. Namun jika Anda memiliki harapan untuk makan dan minum yang lebih maka itu disebut sebagai keinginan. Contoh, Anda ingin makan nasi, ayam goreng, pizza dan lain sebagainya adalah sebuah keinginan.Keinginan bukanlah sesuatu hal yang mendesak, jika tidak terpenuhi maka tidak berpengaruh terhadap kesejahteraan hidup Anda.


Intinya kebutuhan itu harus ada harus terpenuhi dan terlengkapi bagaimanapun bentuknya. Dan keinginan tidak harus ada dan terpenuhi, bisa ditunda sampai kebutuhan itu terlengkapi. Jadi, sebagai manusia seharusnya kita bisa membatasi keinginan, tahu bagaimana harus memanage kebutuhan dan keinginan agar bisa berhemat dan menabung dimasa depan. Karena seringkali keinginan itu hanya sebuah kebutuhan kosong yang jika tidak ada maupun tidak dibeli tidak akan berpengaruh pada kehidupan kita. Ingatlah bahwa semua yang cukup sudah barang tentu lebih baik dari yang berlebihan. Kamu menginginkannya tetapi kamu tidak membutuhkannya atau belum membutuhkannya harus menjadi prioritas kesekian setelah yang kamu betul-betul butuhkan ada.

Akan tetapi, walaupun saya sarankan untuk tidak membeli atau memenuhi yang diinginkan tetapi yang dibutuhkan. Justru jadikan keinginan ini sebagai motivasi lebih dalam mencapainya. Orang yang berkeinginan kuat pasti akan mampu memenuhi keinginannya bagaimanapun caranya. Jadikan keinginan itu seperti mimpi yang harus dicapai sesegera mungkin. Bukan dengan cara mencapai sesingkat mungkin dengan mengabaikan kebutuhan saat ini. Dari ulasan tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa makan adalah kebutuhan namun makan dengan rasa enak adalah keinginan. Rumah adalah kebutuhan sedangkan rumah yang bagus adalah keinginan. Contoh lainnya yaitu berpakaian merupakan kebutuhan, namun berpakaian yang bagus dan mahal adalah keinginan.


So, take the best choice for you future and manage your wants and need. Let’s try it now. 

Tidak ada komentar: